Pengertian, Fungsi dan Ciri Otot Lurik

Otot terdiri atas otot polos, otot lurik, dan jantung. Otot lurik adalah otot yang menempel pada rangka tubuh yang digerakkan atas kehendak/semau kita, sehingga disebut sebagai otot motorik.
Otot lurik juga dikatakan otot rangka dilihat dari pengertian otot lurik yakni menempel pada rangka. Otot lurik mampu bekerja keras dan kuat karena memiliki banyak inti sel tetapi otot lurik mudah lelah artinya otot lurik butuh istirahat sehabis bekerja, Asal-usul dinamakannya otot lurik adalah otot lurik menunjukkan bagian gelap (aktin) dan terang (terang) yang silih berganti jika dilihat memakai mikroskop. 

1. Ciri-Ciri otot Lurik 

  • Memiliki ribuan serabut yang membentuk jaringan otot yang tersusun rapi.
  • Otot lurik berbentuk selindris, panjang dan mempunyai banyak inti sel (multinuklei)
  • Bergerak dibawah kesadaran (Volunter)
  • Secara umum otot lurik memiliki diameter 50 mikron dan panjangnya sampai 2,5 cm. 
  • Mampu bekerja dengan keras dan cepat tetapi mudah lelah.
  • Memerlukan Istirahat
  • Melekat pada rangka tubuh manusia atau hewan
  • Cepat dalam berkontraksi (berkerut)
  • Letak Inti sel berada di tepi (perifer)
  • Otot Lurik terdapat pada Otot paha, otot dada, otot betis dan seluruh rangka tubuh manusia. 

2. Fungsi Otot Lurik 


Fungsi dari otot lurik adalah menggerakkan rangka tubuh manusia atau hewan, sehingga kita bergerak sesuai dengan kehendak kita. Membantu kita dalam kerja keras dan cepat.